{ Latar Belakang
Apa yang ada di benak kita mendengar kata "Koin" ? Persepsi mengenai koin mungkin selalu dikaitkan dengan benda kecil dan ringan yang umumnya hanya berupa receh sisa transaksi, begitu remeh nilainya. Bahkan terkadang kita lupa bahwa sedang menyimpannya.


Saat ini di Indonesia, koin tidaklah sesederhana wujudnya. Koin  kini menjadi simbol dari suatu gerakan nyata untuk kemanusian. Koin terbukti dapat menggerakkan hati masyarakat Indonesia untuk berkontribusi bagi sesamanya. Terinspirasi oleh berbagai aksi kepedulian yang menggunakan terminologi koin, maka kami PPI (Persatuan Pelajar Indonesia) Yamaguchi berniat menggunakan koin untuk menggerakkan hati para dermawan  agar bersedia menyisihkan setiap bulannya sebagian "koin" yang mereka miliki untuk anak-anak Indonesia yang masih kurang beruntung. 


UUD 1945 memberikan mandat bahwasanya pemerintah harus mengalokasikan  minimal 20 persen dari total anggaran negara untuk sektor pendidikan.  Oleh karenanya, berbagai upaya dilakukan pemerintah untuk meningkatkan  kualitas dunia pendidikan di Indonesia, salah satunya Program Wajib Belajar 9 Tahun. Program tersebut berusaha menjamin hak-hak setiap anak bangsa untuk dapat bersekolah. Namun, daya upaya tersebut belumlah dapat menjangkau setiap jengkal tanah Indonesia karena disebabkan oleh satu dan lain hal.  Kenyataannya masih banyak anak-anak Indonesia  yang masih belum bisa mengenyam pendidikan yang layak.  Dibutuhkan prasarana yang layak untuk mendukung kegiatan belajar agar berkesinambungan dan efektif. Sebagian anak-anak Indonesia dari keluarga tidak mampu, masih sulit untuk mengakses pendidikan karena tidak memiliki prasarana belajar yang layak. Oleh karena itu, peran masyarakat dibutuhkan untuk mengisi celah-celah yang tidak dapat dijangkau oleh tangan-tangan pemerintah.


Kami  PPI (Persatuan Pelajar Indonesia) Yamaguchi yang merupakan bagian dari masyarakat Indonesia berikhtiar untuk dapat berpartisipasi dalam memajukan dunia pendidikan di Indonesia melalui Program "Coins for Education". Program ini bertujuan meringankan beban biaya pendidikan untuk anak-anak Indonesia yang kurang beruntung di Indonesia. Oleh karena itu, kami berharap para pelajar Indonesia, pekerja Indonesia, masyarakat Indonesia di Jepang serta instansi dan perusahaan-perusahaan Jepang dapat turut serta dalam mensukseskan program ini.  Sesuai dengan makna harfiah dari sebuah koin di sebuah negara maju seperti Jepang, beberapa keping  500 Yen bukanlah sesuatu nilai yang besar. Akan tetapi,  bagi anak-anak Indonesia yang kurang beruntung,  koin-koin tersebut dapat meringankan beban biaya pendidikan bagi mereka. 

Dana dari pelajar Indonesia, pekerja Indonesia, masyarakat Indonesia di Jepang serta instansi dan perusahaan-perusahaan Jepang akan dikelola dan disalurkan langsung oleh PPI Yamaguchi.


{Sasaran   
Jumlah donasi yang terkumpul akan disalurkan dalam bentuk beasiswa bagi pelajar dari keluarga tidak mampu yang memiliki prestasi belajar yang  baik. Lebih lanjut, jika memungkinkan sebagian dari dana tersebut juga akan kami salurkan/sumbangkan untuk menunjang prasarana belajar seperti pengadaan buku-buku yang bermanfaat,  alat-alat tulis bagi beberapa siswa, seragam sekolah dan perlengkapannya.

{ Pertanggungjawaban
      Makna dari program ini bagi kami adalah sebuah amanah. Oleh karena itu PPI Yamaguchi bertekad dan akan berusaha sekuat tenaga agar program "Coins for Education" ini dapat berjalan efektif dan mengutamakan prinsip transparansi dalam proses pengelolaan dan pelaporan dananya. Pertanggung jawaban akan disampaikan oleh PPI Yamaguchi 2 kali dalam satu tahun, yaitu pada bulan Agustus dan Maret. 

{ Penerimaan Donasi
Bagi Bapak/Ibu yang hendak berpartisipasi dalam program ini, dapat menghubungi Sdr. Buyung Muniriyanto 
HP:   090 1358 2130 (SoftBank).

{ Penutup
      Semoga dari hal yang terlihat sederhana namun kaya makna ini dapat membuat sebagian anak Indonesia dapat kembali tersenyum. Kami atas nama Persatuan Pelajar Indonesia Yamaguchi mengucapkan banyak terima kasih atas perhatian dan bantuannya. Semoga kerja sama ini dapat berkelanjutan dan ditingkatkan di kemudian hari. 
  
Persatuan Pelajar Indonesia
Komisariat Yamaguchi
PENGUMUMAN PENTING MENGENAI
Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) bagi PNS
di wilayah Kansai, Chugoku dan Shikoku

Sesuai dengan penerapan Sistem Aplikasi Pelayanan Kepegawaian (SAPK) berbasis online, yang diluncurkan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) http://www.bkn.go.id/, yang secara efektif telah diterapkan sejak tanggal 25 Juli 2011, dan merujuk kepada PP No.10 Tahun 1979 Pasal 13 ayat (2), bersama ini dengan hormat disampaikan bahwa bagi:
  1. Pegawai Negeri Sipil yang sedang menjalankan tugas belajar di luar negeri
  2. Pegawai Negeri Sipil yang diperbantukan pada negara sahabat dan atau badan internasional
Maka sistem penilaian DP3-PNS dimaksud adalah sebagai berikut:
  1. Pejabat Penilai                     : Atasan Langsung pada Instansi Asal
  2. Atasan Pejabat Penilai       : Atasan Langsung dari Pejabat Penilai
Apabila diminta oleh instansi asal, KJRI Osaka dapat memberikan bahan pemdukung bagi penilaian DP3-PNS dimaksud.
Bagi PNS yang DP3 periode 2010-2011 telah diproses dan ditandatangani sebelum tanggal 11 Januari 2012 oleh pejabat penilai di KJRI Osaka, diberlakukan prosedur lama (KJRI sebagai instansi penilai).
Dengan demikian, Penilaian DP3-PNS selanjutnya tidak dilakukan lagi oleh KJRI Osaka, melainkan, langsung oleh instansi PNS yang dinilai.
Demikian disampaikan, atas kerjasama dan pengertian diucapkan terima kasih.
***) Adapun contoh surat permohonan dan persyaratan untuk mendapatkan bahan pendukung DP3-PNS di atas dapat Saudara download di bawah ini:
Surat Permohonan Bahan Pendukung bagi DP3 PNS

                                                                                    Osaka, 17 Januari 2012

Kepada
Yth. Bapak/Ibu/Sdr Masyarakat Indonesia
di Pref. Yamaguchi dan sekitarnya


Bersama ini kami memberitahukan bahwa KJRI Osaka akan melakukan Pelayanan Konsuler (Pembuatan/Perpanjangan Paspor, Kelahiran, Perkawinan, Pelaporan dll) dan Konsultasi Hukum bagi WNI yang tinggal diwilayah prefektur Yamaguchi selama 2 (dua) hari dengan jadwal sebagai berikut:
I. Hari/Tanggal    : Sabtu, 11 Februari 2012
  Jam                   : 13:00 ~Selesai
  Tempat             : Meeting Room Yamaguchi University
                              Ube International House  2-18-1 Tokiwadai, Ube-shi, Yamaguchi
  Kontak             : Bapak Didik (080-3882-9361)


II.Hari/Tanggal    : Minggu, 12 Februari 2012
  Jam                   : 11:00 ~ 16:00
  Tempat             : Yamaguchi International House
                               16771-1 Yoshida, Yamaguchi-shi, Yamaguchi
  Kontak             : Bapak Hapid (080-3885-4536)

Untuk informasi lebih lengkap dapat juga menghubungi langsung Fungsi Konsuler KJRI Osaka a.n Sdr. Suyanto, TEL: 06-6252-9827. E-mail: suyanto@indonesia-osaka.org

Demikian kami sampaikan, agar dapat disebarluaskan kepada yang lainnya.


Suyanto
Fungsi Konsuler KJRI Osaka