Selamat atas terpilihnya Sdr. Herman Saputro Lauzai (Graduate School of Science and Engineering Yamaguchi University, paling kanan) dan Sdr. Deni Wahidin (Graduate School of Economics Yamaguchi University, no.2 dari kanan) sebagai Ketua dan Wakil Ketua PPI Komsat Yamaguchi periode kepengurusan tahun 2012-2013 pada tanggal 14 Oktober 2012. Semoga dapat menjalankan amanah dengan baik.  

Indonesian Students Association at Yamaguci Prefecture (PPI Yamaguchi) will join the Tanabata  Festival that will be held on Saturday, July 7, 2012 at 14:00 to 19:00. Tanabata Festival annually visited by more than 20,000 visitors at Yoshida Campus.

(The photograph depicts the 2009 Tanabata Festival.)
PPI Yamaguchi will sell Indonesian typical food and drinks such as  Indonesian Noddle, Indonesian Fruits Ice (Jack fruits, Kolang-Kaling, Siwalan / Palm Fruits, and Coconut Jelly), and Coconut Juice with  price range from 300 yen to 700 yen.

Please visit our Stand T3-44, "Wonderful Indonesia" in front of the library and get a chance to win a door prize (souvenirs Indonesia)  every purchase for Package-A (as long as supply are still there) and a chance to see and try Indonesian arts for free.

Moreover, Get discount voucher 50 Yen from your Indonesian friends or contact Eureka San (Soft Bank 080 3896 4085) or Buyung San (Soft Bank 090 1358 2130) for the vouchers (in English and Japanese).


(The photograph depicts the 2009 Tanabata Festival.)

Persatuan Pelajar Indonesia di Yamaguci Prefecture (PPI Yamaguchi) akan bergabung dalam festival tanabata yang akan berlangsung pada Hari Sabtu tanggal 7 Juli 2012 pada pukul 14.00-19.00. Festival Tanabata setiap tahunnya dikunjungi oleh lebih dari 20.000 pengunjung di Kampus Yoshida. 

PPI Yamaguchi akan menjual makanan dan minuman khas Indonesia yakni Indonesian Noddle, Indonesian Fruits Ice (Nangka, Kolang-Kaling, Siwalan/Palm Fruits, Coconut Jelly), dan Jus Kelapa Muda dengan kisaran harga dari 300 yen hingga 700 yen.

Silahkan kunjungi stand kami T3-44, "Wonderful Indonesia" di depan perpustakaan dan menangkan peluang mendapatkan doorprize berupa cenderamata khas Indonesia setiap pembelian Paket-A (selama persedian masih ada) dan kesempatan melihat dan mencoba benda-benda seni khas Indonesia secara gratis.

Dapatkan Voucher potongan 50 Yen dari teman-teman Indonesia anda atau hubungi Eureka San (Soft Bank 080 3896 4085) atau Buyung San (Soft Bank 090 1358 2130).

Voucher : Depan
Voucher : Belakang
(Red: PPI Yamaguchi, Picture Courtesy: Yamaguchi University - July 3rd, 2012)






Maret 2012, mahasiswa Indonesia  Fakultas  Teknik Universitas  Yamaguchi mendapatkan undangan untuk mengunjungi SD dan SLTP di area Ube shi. Dalam kunjungan tersebut, kami berkesempatan mengenalkan budaya dan indahnya alam Indonesia. Acaranya dibagi menjadi dua sesi. Acara pertama dilakukan pada 8 Maret 2012 di SD Hara dan acara kedua 13 Maret 2012 di SMP Keishin.
Mba Novi sedang mengajarkan permainan indonesia kepada anak-anak SD Hara
Pengenalan Indonesia di SD Hara sangat memuaskan. Seluruh siswa sangat kooperatif dan antusias, bahkan sangat kritis, terutama siswa kelas 6 SD. Hampir seluruh siswa mengajukan pertanyaan tentang anak-anak Indonesia dan budaya Indonesia. Mba Novi, Mba Evi dan saya sendiri (Tiwi) tidak menyangka ketertarikan mereka yang begitu tinggi tentang Indonesia.  Kami juga berkesempatan untuk makan siang  bersama dengan siswa SD hara. Mereka sangat ramah dan ceria.
Putu aryastana mengajarkan gerakan dasar Tari Bali

Selain di SD kami juga diundang dalam acara English Camp oleh SMP Keishin. Mahasiswa Internasional yang ikut dalam acara tersebut diantaranya dari negara Cina, Vietnam, Indonesia, Bulgaria dan Inggris. Kami (saya dan Putu) berkesempatan memperkenalkan  Indonesia melalui presentasi, game dan tari. Mereka sangat antusias mempelajari gerakan dasar tari Bali.  Kami juga diajak berinteraksi lebih lanjut dalam acara mereka.

*Diceritakan oleh Martiwi (Master student of Engineering Faculty)

Video: 
Putu teaches Bali Dance to Japanese Junior High School Student


Putu's Bali Dance full performance


Foto2 kegiatan pengenalan Budaya Indonesia:


Foto bersama dengan anak-anak SD Hara

Suasana pengenalan Indonesia 

Antusiasme peserta belajar tari bali

Foto bersama dengan mahasiswa internasional di acara English Camp. SMP Keishin

Ube, 11 Maret 2012, akan menjadi tanggal yang selalu diingat dalam sejarah hidup 3 doktor baru lulusan Fakultas Teknik, Yamaguchi University Japan. Bertempat di meeting room ube international house, yamaguchi university, Tokiwadai, lebih dari 30 masyarakat Indonesia yang ada di Ube ditambah belasan sabahat berwarga negara Jepang larut dalam suasana gembira acara farewell party atas keberhasilan studi S-3 Bapak Eko Siswanto, Bapak I Ketut Swardika, dan Ibu Rafiani. 

Bpk. Eko Siswanto (berjaket krem), Bpk. I Ketut Swardika (berjaket hitam), 
dan Ibu Rafiani (jilbab pink), (photo by Kiyoshi Okajima)
Tepat pukul 01.00 siang, acara dimulai dengan sambutan antara lain oleh Bpk. Didik Nurhadiyanto  (Gubernur Ube, Yamaguchi), Mr. Kiyoshi Okajima (manager of ube international house), Mr. Shinji (perwakilan undangan non-warga negara Indonesia) dan Bapak Eko Siswanto (perwakilan lulusan).

Bapak Eko Siswanto yang merupakan lulusan program doktor dari Department of Mechanical Engineering,   hingga   saat   ini   masih   tercatat sebagai salah satu staff pengajar di Jurusan Teknik Mesin, Universitas Brawijaya MalangBapak I Ketut Swardika adalah lulusan program doktor dari Department of Mechanical Engineering dan berasal dari Universitas Udayana Bali. Sedangkan Ibu Rafiani yang merupakan salah satu staff Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkalis merupakan lulusan dari Department of Environmental Science and Engineering.

Suasana ramah tamah (photo by Kiyoshi Okajima)
Acara yang berakhir pukul 04.00 ini tentunnya meninggalkan kesan yang mendalam bagi para lulusan, sabahat serta keluarga yang hadir. Semoga ilmu yang telah diperoleh membawa manfaat bagi negeri tercinta kita, Indonesia.
Seluruh warga Indonesia khususnya di Yamaguchi mengucapkan selamat atas keberhasilan bapak dan ibu dalam menyelesaikan studi di Yamaguchi Universityteriring harapan semoga yang masih tercatat sebagai mahasiswa memperoleh kelancaran dalam belajar hingga selesai.
"Semoga ilmu yang telah diperoleh membawa manfaat bagi negeri tercinta kita, Indonesia"  
Beberapa sahabat dan undangan (photo by Baker Sambah & Kiyoshi Okajima)



Kepepet Band. Performance dadakan dari Pak Gatot & Friends (photo by Kiyoshi Okajima)


Suasana makan siang (photo by Kiyoshi Okajima)



{ Latar Belakang
Apa yang ada di benak kita mendengar kata "Koin" ? Persepsi mengenai koin mungkin selalu dikaitkan dengan benda kecil dan ringan yang umumnya hanya berupa receh sisa transaksi, begitu remeh nilainya. Bahkan terkadang kita lupa bahwa sedang menyimpannya.


Saat ini di Indonesia, koin tidaklah sesederhana wujudnya. Koin  kini menjadi simbol dari suatu gerakan nyata untuk kemanusian. Koin terbukti dapat menggerakkan hati masyarakat Indonesia untuk berkontribusi bagi sesamanya. Terinspirasi oleh berbagai aksi kepedulian yang menggunakan terminologi koin, maka kami PPI (Persatuan Pelajar Indonesia) Yamaguchi berniat menggunakan koin untuk menggerakkan hati para dermawan  agar bersedia menyisihkan setiap bulannya sebagian "koin" yang mereka miliki untuk anak-anak Indonesia yang masih kurang beruntung. 


UUD 1945 memberikan mandat bahwasanya pemerintah harus mengalokasikan  minimal 20 persen dari total anggaran negara untuk sektor pendidikan.  Oleh karenanya, berbagai upaya dilakukan pemerintah untuk meningkatkan  kualitas dunia pendidikan di Indonesia, salah satunya Program Wajib Belajar 9 Tahun. Program tersebut berusaha menjamin hak-hak setiap anak bangsa untuk dapat bersekolah. Namun, daya upaya tersebut belumlah dapat menjangkau setiap jengkal tanah Indonesia karena disebabkan oleh satu dan lain hal.  Kenyataannya masih banyak anak-anak Indonesia  yang masih belum bisa mengenyam pendidikan yang layak.  Dibutuhkan prasarana yang layak untuk mendukung kegiatan belajar agar berkesinambungan dan efektif. Sebagian anak-anak Indonesia dari keluarga tidak mampu, masih sulit untuk mengakses pendidikan karena tidak memiliki prasarana belajar yang layak. Oleh karena itu, peran masyarakat dibutuhkan untuk mengisi celah-celah yang tidak dapat dijangkau oleh tangan-tangan pemerintah.


Kami  PPI (Persatuan Pelajar Indonesia) Yamaguchi yang merupakan bagian dari masyarakat Indonesia berikhtiar untuk dapat berpartisipasi dalam memajukan dunia pendidikan di Indonesia melalui Program "Coins for Education". Program ini bertujuan meringankan beban biaya pendidikan untuk anak-anak Indonesia yang kurang beruntung di Indonesia. Oleh karena itu, kami berharap para pelajar Indonesia, pekerja Indonesia, masyarakat Indonesia di Jepang serta instansi dan perusahaan-perusahaan Jepang dapat turut serta dalam mensukseskan program ini.  Sesuai dengan makna harfiah dari sebuah koin di sebuah negara maju seperti Jepang, beberapa keping  500 Yen bukanlah sesuatu nilai yang besar. Akan tetapi,  bagi anak-anak Indonesia yang kurang beruntung,  koin-koin tersebut dapat meringankan beban biaya pendidikan bagi mereka. 

Dana dari pelajar Indonesia, pekerja Indonesia, masyarakat Indonesia di Jepang serta instansi dan perusahaan-perusahaan Jepang akan dikelola dan disalurkan langsung oleh PPI Yamaguchi.


{Sasaran   
Jumlah donasi yang terkumpul akan disalurkan dalam bentuk beasiswa bagi pelajar dari keluarga tidak mampu yang memiliki prestasi belajar yang  baik. Lebih lanjut, jika memungkinkan sebagian dari dana tersebut juga akan kami salurkan/sumbangkan untuk menunjang prasarana belajar seperti pengadaan buku-buku yang bermanfaat,  alat-alat tulis bagi beberapa siswa, seragam sekolah dan perlengkapannya.

{ Pertanggungjawaban
      Makna dari program ini bagi kami adalah sebuah amanah. Oleh karena itu PPI Yamaguchi bertekad dan akan berusaha sekuat tenaga agar program "Coins for Education" ini dapat berjalan efektif dan mengutamakan prinsip transparansi dalam proses pengelolaan dan pelaporan dananya. Pertanggung jawaban akan disampaikan oleh PPI Yamaguchi 2 kali dalam satu tahun, yaitu pada bulan Agustus dan Maret. 

{ Penerimaan Donasi
Bagi Bapak/Ibu yang hendak berpartisipasi dalam program ini, dapat menghubungi Sdr. Buyung Muniriyanto 
HP:   090 1358 2130 (SoftBank).

{ Penutup
      Semoga dari hal yang terlihat sederhana namun kaya makna ini dapat membuat sebagian anak Indonesia dapat kembali tersenyum. Kami atas nama Persatuan Pelajar Indonesia Yamaguchi mengucapkan banyak terima kasih atas perhatian dan bantuannya. Semoga kerja sama ini dapat berkelanjutan dan ditingkatkan di kemudian hari. 
  
Persatuan Pelajar Indonesia
Komisariat Yamaguchi